Budaya

4 Budaya Batam Yang Jarang Diketahui

Batam memiliki cukup banyak kebudayaan dengan nilai sejarah yang cukup banyak sebenarnya, tapi mungkin tidak banyak orang yang tahu. Muhammad Rudi selaku kepala Badan Pengusaha Batam pun melihat budaya dari Batam ini bisa menjadi salah satu daya tarik investasi ke Batam. Kebudayaan yang dimiliki oleh Batam pun sangat menarik dan beragam, meskipun tidak semua orang mengetahuinya.

Berikut ini beberapa budaya Batam yang mungkin bisa menjadi daya tarik investasi dan menjadi pertimbangan peluang usaha di Batam.

Rumah Adat

Budaya yang pertama itu yakni rumah adat di Batam yang memang unik dan juga sangat menarik, sehingga bisa menjadi potensi wisata. Rumah ada yang ada di Batam itu adalah rumah limas potong yang merupakan salah satu bentuk dari rumah adat melayu di Batam. Rumah adat tersebut memiliki bentuk rumah panggung yang memiliki tinggi sekitar 1,5 meter dari permukaan tanah.

Rumah adat ini diberi nama rumah limas potong karena bentuk atap yang menyerupai limas yang dipotong bila dilihat dari luar. Rumah ini memiliki 5 bagian yakni bagian teras, ruang depan, ruang tengah, ruang belakang atau tempat tidur, dan dapur. Berikut ini penjelasan dari rumah adat tersebut yang menjadi kebudayaan dari Batam.

  1. Bagian teras itu biasanya berisi memajang foto sejarah dari rumah limas potong tersebut
  2. Ruang tengah berisi diorama dari pengantin khas kebudayaan Batam
  3. Bagian belakang itu adalah tempat tidur berkelambu yang menyatu dengan dapur.

Seni Tarian

Budaya yang kedua itu adalah seni tari dari Batam yang memang sangat unik dan sangat bisa menarik para wisatawan untuk datang ke Batam. Jenis tarian dari Batam ini ada 2 yang bersejarah dan juga masih sering ditarikan pada momen-momen tertentu di Batam. Berikut ini kami akan jelaskan seni tari yang ada di Batam yang menjadi kebudayaan bersejarah yang ada di Batam.

  1. Tari Melemang

Pertama ada Tari Melemang yang sebenarnya berasal dari kepulauan Riau dan sudah ditarikan sejak abad ke 12. Tarian ini awalnya hanya dipertunjukkan di depan keluarga kerajaan saja dan dibawakan oleh dayang kerajaan saja, namun sekarang sudah berkembang. Setelah kerajaan Bentan runtuh pada kala itu, maka tarian tersebut menjadi pertunjukkan rakyat yang menjadi kebudayaan di Batam.

Tari ini menjadi daya tarik wisata yang dimanfaatkan Muhammad Rudi selaku kepala BPB untuk menarik banyak investor ke Batam. Tarian ini dimainkan oleh 14 orang dengan perannya masing-masing dan menggunakan tata rias serta kostum yang khas melayu. Pertunjukan akan diiringi oleh gong, biola, akordion dan lain sebagainya.

  1. Tari Zapin

Tari yang kedua itu Zapin yang memiliki pengaruh yang sangat besar dari kebudayaan Arab di kota Batam. Tari Zapin ini memang biasanya dipertunjukkan untuk menyambut tamu kehormatan yang ada di kota Batam. Jenis dari tari Zapin ini pun semakin beragam, dan setiap jenis itu memiliki makna, arti, dan juga fungsi yang berbeda-beda.

Pakaian Adat

Kebudayaan berikutnya bisa terlihat dari pakaian adat di Batam yang memang kurang lebih sama dengan pakaian adat Riau atau kepulauan Riau. Berikut ini penjelasan dari pakaian adat yang ada di Batam, baik dari sisi pria maupun juga wanita.

  1. Pria

Untuk pria baju bagian atas itu menggunakan teluk belanga dan untuk bawahan menggunakan celana dan kain sampin. Ditambahkan juga songkok atau penutup kepala untuk pakaian adat Batam untuk pria.

  1. Wanita

Untuk perempuan pakaiannya berupa baju kurung, kain, dan selendang yang disampirkan di bahu. Busana adat Batam ini kental dengan Islam, sehingga sudah pasti tertutup untuk bisa menutup aurat dan melindungi tubuh dari cuaca.

Senjata Tradisional

Kebudayaan terakhir yang dimiliki oleh kota Batam itu yakni soal senjata tradisional bernama badik tumbuh lada. Senjata ini sejenis keris tapi memiliki sarung yang memiliki ukiran yang tembus dan memang sangat khas. Demikianlah budaya yang bisa menarik yang diyakini Muhammad Rudi selaku kepala BPB untuk menarik banyak investor ke Batam.